Kekurangan Minum Air Putih Bisa Menyebabkan Batu Ginjal?

Dokterku.co.id – JAKARTA – Kekurangan minum air putih dipercaya mampu menyebabkan batu ginjal. Dehidrasi merupakan faktor utama yang digunakan berkontribusi untuk pembentukan batu ginjal lantaran konsentrasi mineral juga garam di urine meningkat.

Kondisi ini menciptakan lingkungan yang meningkatkan pembentukan batu ginjal yang dimaksud menyakitkan. Selain itu, pada waktu dehidrasi, tubuh biasanya tiada memiliki cukup cairan untuk melakukan aktivitas rutin.

Kekurangan cairan dapat membahayakan ginjal di berbagai cara. Termasuk penurunan aliran darah ginjal, urine pekat, peningkatan risiko batu ginjal, ketidakseimbangan elektrolit yang memburuk, dan juga cedera ginjal akut.

“Timbunan keras mineral juga garam yang digunakan menumpuk dalam pada ginjal dikenal sebagai batu ginjal. Batu-batu ini hadir di berbagai ukuran, dari butiran pasir kecil hingga bola golf besar,” kata Konsultan Urologi, Rumah Sakit Manipal, Kharadi, Pune Dr. Ankit Sharma.

“Ketika konsentrasi urine mencapai tingkat yang dimaksud tinggi, pembentukan batu dimulai. Dalam situasi seperti ini, mineral seperti kalsium, oksalat, kemudian asam urat mengeras lalu berkerumun dengan akibat air yang tidak ada mencukupi, yang mengakibatkan pembentukan batu,” sambungnya.

Dilansir dari Times of India, Selasa (1/10/2024), menurut Konsultan Nefrologi Rumah Sakit Manipal, Gurugram Dr. Sandeep Mandal menjelaskan bahwa ketika tubuh tidak ada mendapatkan cukup air, ia akan memunculkan lebih lanjut sedikit urine lalu itu juga bersifat terkonsentrasi.

“Urine terkonsentrasi ini mengandung lebih lanjut berbagai mineral kemudian garam, seperti kalsium, oksalat, lalu asam urat, yang mana dapat mengkristal dan juga membentuk batu ginjal. Apa yang tersebut dimulai sebagai kristal kecil, seiring waktu, dapat berkembang menjadi batu yang dimaksud lebih lanjut besar dan juga dengan demikian memunculkan rasa sakit kemudian kemungkinan komplikasi yang dimaksud terkait dengan batu ginjal,” ujar Dr. Sandeep.

Namun, apabila Anda terhidrasi dengan baik, itu mencairkan mineral lalu garam yang ada di urine, juga karenanya menghurangi kemungkinan pembentukan batu. Dalam hal ini, berbagai dari asupan air sepanjang hari sangat penting, khususnya dalam musim panas juga setelahnya aktivitas fisik.

Ini akan membantu menjaga kondisi tubuh ginjal yang digunakan tepat lalu menjaga dari batu ginjal. Di sisi lain, fungsi utama ginjal adalah untuk menyaring limbah lalu zat tambahan dari darah. Tubuh menghasilkan kembali lebih besar sedikit urine juga urine yang dimaksud lebih tinggi terkonsentrasi pada waktu mengalami dehidrasi.

Ada kemungkinan lebih besar besar bahwa urine pekat ini dapat memunculkan proses kristalisasi, yang digunakan pada akhirnya akan menyebabkan batu ginjal. Kelelahan, merasa pusing, juga urine berwarna ikterus tua adalah beberapa gejala awal dehidrasi.

Dehidrasi juga meningkatkan kemungkinan batu ginjal, yang dapat menyebabkan rasa sakit yang mana luar biasa, darah di urine, serta rutin buang air kecil.

Apakah Kekurangan Minum Air Putih Bisa Menyebabkan Batu Ginjal?