Pria Yang Telah Menginjak Usia 45 Tahun Wajib Cek Karsinoma Prostat

dokterku.co.id – Dokter Spesialis Urologi jebolan Departemen Urologi Fakultas Kesehatan Universitas Negara Indonesia (FKUI) Dr. Andika afriansyah, SpU, Sub.SpFFN(K) mengingatkan bahwa pria yang telah terjadi menginjak usia 45 tahun harus melakukan pemeriksaan neoplasma prostat.
“Mestinya laki-laki itu harus mulai skrining pada ketika usia 45 tahun apabila ada riwayat keluarganya karsinoma prostat, tapi kalau beliau tiada ada riwayat karsinoma prostat pada keluarga, mampu mulai cek ketika usia 50 tahun,” kata beliau pada waktu dihubungi ANTARA dari Jakarta, Selasa.

Andika menyatakan neoplasma prostat sangat jarang berlangsung pada pria pada usia bawah 50 tahun. Sebaliknya, neoplasma yang mana menyebabkan reproduksi pria bukan berfungsi secara optimal yang dimaksud umum berjalan pada pria berusia 50 tahun ke atas.

Untuk itu, lanjut Andika, pemeriksaan pada usia 45 tahun sangat dianjurkan apa bila mempunyai riwayat neoplasma prostat pada keluarga.

Pemeriksaan neoplasma prostat pada waktu ini juga cukup mudah, dengan harga jual yang dimaksud bervariasi.

Tes bernama Prostate Specific Antigen (PSA) sekarang ini telah dilakukan tersedia di beraneka infrastruktur kesehatan. Andika menganjurkan untuk melakukan tes yang dimaksud setiap satu hingga dua tahun sekali.

“Kanker prostat stadium lanjut dapat menyebabkan kematian, namun sangat bisa jadi diobati asalkan datang pada stadium awal. Namun yang paling penting di dalam di lokasi ini adalah pencegahan, dengan pemeriksaan neoplasma prostat, cek PSA, setiap satu atau dua tahun sekali,” ujar Andika.

Banyak pria bukan menyadari gejala awal dari tumor ganas prostat sebab gejalanya yang bukan diiringi rasa sakit, walaupun salah satu gejalanya seperti mengundurkan diri dari darah pada air mani.

Selain itu, dokter yang digunakan pada masa kini berpraktik ke RS Columbia Asia Pulomas yang disebutkan menjelaskan, gejala tumor ganas prostat lainnya yakni aliran air seni yang dimaksud lemah juga terputus-putus.

Deteksi dini memegang peranan penting pada penanganan neoplasma prostat, sebab dapat meningkatkan prospek kesembuhan juga menghurangi risiko komplikasi yang tersebut tambahan serius.

Menurut ulasan pada laman resmi Rumah Sakit Universitas Indonesi (RS UI), bahwa secara global, karsinoma prostat merupakan jenis tumor ganas yang umum serta menjadi penggerak kematian kelima pada pria.

Semakin tua seseorang, maka kejadian neoplasma prostat semakin besar. Selain itu, factor lain yang dapat meningkatkan manusia laki-laki mengalami karsinoma prostat adalah obesitas, hipertensi, kurang berolahraga, hormon laki-laki (testosteron) yang meningkat, kemudian riwayat keluarga yang mana menderita tumor ganas prostat.

Artikel ini disadur dari Pria telah menginjak 45 tahun wajib cek kanker prostat

Pria sudah ada pernah menginjak 45 tahun wajib cek karsinoma prostat